Kamis, 04 Desember 2008

Ajari Aku untuk Membencimu

Aku pernah memilikinya
Aku pernah memelukuknya
Aku pun pernah menciumnya
Walau hanya sesaaat

Waktu yang sesaat itu
Adalah pengalaman berharga bagiku
Dan tak akan bisa aku lupakan

Aku selalu pedih menerima kenyataan ini
Tenyata kau hanya bermain dengan waktu sesaat itu
Tak ada sedikitpun celah di hatimu untukku
Sedangkan aku memberikan harapan besar untukmu

Hanya ada dia yang ada di hatimu
Dia lah cinta sejatimu
Sedangkan aku bukan apa-apa bagimu
Tak seharusnya aku mencintaimu

Tapi susah bagiku
Untuk melupakan kejadian semua itu
Kejadian sesaat itu
Yang selalu membekas di hatiku

Kadang aku bertanya
Kenapa tidak aku saja pilihan hatimu
Kenapa harus dia?
Dan kenapa mesti dia?

Dan akhirnya aku tersadar
Aku tak berarti apa-apa dibandingkan dia
Dia begitu sangat sempurna di mata mu
Dia lah cinta sejatimu
Bukanlah aku

Bodohnya aku
Mau menjadi mainan mu
Mau menjadi bonekamu
Mau menjadi pelampiasanmu

Sekarang…
Tolonglah aku
Bantulah aku melupakan mu
Aku ingin menghapus mu
Dari hatiku

Aku tahu itu sangat sulit bagiku
Karena posisi ku masih mencintaimu
Ini adalah tantangan terbesarku
Aku tak yakin bisa lakukan itu
Tapi itu harus

Satu harapan ku
Adalah cinta tulus darimu
Jika tak bisa ku raih itu
Aku akan belajar membencimu….

(by. Eno)

Tidak ada komentar: